SUARA INDONESIA MADIUN

Inspiratif, Anggota Polres Madiun Sukses Ternak Ayam dan Budidaya Ikan Koi

Prabasonta - 11 June 2023 | 15:06 - Dibaca 1.25k kali
TNI/Polri Inspiratif, Anggota Polres Madiun Sukses Ternak Ayam dan Budidaya Ikan Koi
Inspiratif, Anggota Polres Madiun, memanfaatkan sisa waktu jam diluar dinas menjadi peternak ayam petelur dan pembudidaya ikan koi. ( Foto Istimewa )

MADIUN,Suaraindonesia.co.id - Meski sudah menjadi seorang anggota polisi dengan pangkat Bripka, hal tersebut tidak membuatnya malas berwirausaha, hanya karena mengandalkan gaji bulanan dari pengabdiannya pada institusi polri.

Dia adalah Bripka Joko Kris Setyo Utomo, anggota polri yang saat ini berdinas di sat intelkam Polres Madiun Kota.

Tempat tinggal Bripka Joko Kris Setyo Utomo di Desa Simo, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi. 

Dia merupakan salah satu personil polri yang terbilang inspiratif.

Hal tersebut ia buktikan dengan menjalani sebagai peternak ayam telur dan pembudidaya ikan koi.

Dengan beternak ayam petelur serta pembudidaya ikan koi, Bripka Joko bertujuan menginspirasi pada warga desanya, agar bisa memanfaatkan lahan kosong meski berukuran kecil.

Dari hasil tersebut, bisa untuk tambahan pemasukan ekonomi keluarga.

Awalnya Bripka Joko hanya bermodalkan 10 ekor ayam, dengan keuletan, kini ia sudah bisa beternak puluhan ekor ayam, dengan penghasilan 600 ribu rupiah per bulannya. 

Sedangkan dari penghasilan budidaya ikan koi, ia dapat meraup pundi - pundi rupiah sebesar Rp 2 juta rupiah per bulannya.

"Semula saya hanya coba-coba ternak sepuluh ekor ayam untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah supaya bisa menghasilkan dan untuk menambah pemasukan keuangan dan hasilnya cukup untuk menambah gaji bulanan, karena dalam seharinya bisa bertelur sekitar 40 butir, atau dalam sebulannya penghasilan kotor dikurangi untuk beli pakan masih sebesar 600 ribu rupiah, sedangkan untuk budidaya ikan koi dalam satu bulan bisa menghasilkan laba bersih sekitar 2 juta rupiah," kata salah satu anggota inspiratif yang bertugas di polres Madiun Kota, Joko Kris Setyo Utomo.

Joko mengaku tidak kesulitan untuk membagi waktu, karena beternak ayam petelur sekaligus budidaya ikan koi, tidak banyak menyita waktu. Apalagi, kegiatan yang dilakukan merupakan suatu bentuk partisipasi polri dalam rangka mendukung ketahanan pangan, sehingga dengan hal ini setidaknya dapat membantu memenuhi stok kebutuhan telur ayam di Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi.

"Ini merupakan salah satu bukti nyata yang bisa saya lakukan sebagai anggota Polri untuk memenuhi kebutuhan telur ayam di tengah-tengah masyarakat, dengan memanfaatkan lahan kosong, apalagi kegiatan tersebut juga bermanfaat dan bisa memberikan dampak nilai ekonomis," lanjutnya.

Di lain pihak, Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto menyampaikan, melalui kasi humas, Joko sendiri dikenal anggota yang pandai, rajin, bisa membagi sisa jam waktu di luar jam dinas.

Ia juga menjadi salah seorang sosok orang inspiratif baik di lingkungan masyarakat maupun di lingkup tempatnya berdinasnya.

“Selain inovatif yang bersangkutan juga pandai membagi waktu atau menggunakan sisa waktu diluar jam dinas untuk melakukan inovasi sehingga memberikan contoh kepada warga di lingkungannya, juga bisa menjadi inspirasi bagi personil lainnya untuk terus berbuat, berinovasi dalam turut membangun ketahanan pangan di masing - masing desanya, sehingga bisa lebih bermanfaat bagi dirinya sendiri dan masyarakat," kata Kasi Humas Polres Madiun Kota Iptu Supriyanto.

Meski usaha sampingannya hanya berskala kecil, namun Joko tidak mengeluh terkait penjualan, karena selama ini, pembelinya diutamakan dari kalangan lingkungan rumahnya sendiri. Dengan tujuan sambil membantu warga sekitarnya agar bisa turut menikmati telur ayam ikan koi dengan harga yang lebih murah.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Prabasonta
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya