MADIUN- Walikota Madiun Maidi, bersama dengan Forkopimda, mendapat suntikan vaksin COVID-19 tahap ke dua. Dimana penyuntikan vaksin COVID-19 tahap ke dua yang berlangsung di Balaikota Madiun tersebut, juga diikuti oleh Ketua DPRD Kota Madiun, Danrem 081 Kota Madiun, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan Perwakilan Pejabat sekitar kamis (11/2/2021).
Walikota Madiun Maidi mengatakan bahwa, penyuntikan vaksin tahap dua ini sudah selesai dilaksanakan. Sebagaimana mestinha dirinya menyatakan bahwa pemberian Vaksin dilakukan dua kali dengan jarak waktu 14 hari dari penyuntikan tahap pertama yang sudah berlangsung beberapa minggu silam. Sedangkan vaksin yang kedua sifatnya untuk memperkuat daya tahan tubuh. Sehingga kekebalan tubuh meningkat yang nantinya bisa menangkal virus corona.
“tidak sakit saat di suntik dan tidak menimbulkan efek samping bagi kesehatan saya sejauh ini, ” ujarnya.
Maidi juga menegaskan, jika vaksin COVID-19 Sinovac ini sudah dinyatakan aman dan halal dari BPOM dan MUI serta tidak berefek negatif bagi penggunaannya. Sehingga secepatnya masyarakat bisa segera di vaksin.
“Saya harap masyarakat tidak perlu ragu untuk di vaksin, karena sudah melalui beberapa tahapan hingga akhirnya di nyatakan aman dan halal, " tegasnya.
Walikota Madiun menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (prokes) meskipun nantinya sudah melaksanakan vaksinisasi. Mengingat dengan selalu mentaati prokes serta menjaga kesehatan tubuh merupakan salah satu bentuk vaksinisasi alami yang bisa mencegah terpaparnya virus covid-19.
“kalau sudah di vaksin, mau melakukan kegiatan akan terasa tenang, "candanya.
Walikota Madiun juga menambahkan untuk vaksin tahap ke dua ini, sama halnya dengan suntikan vaksin tahap pertama. Di sisi lain, pasca vaksinisasi untuk pejabat daerah dan Tenaga Kesehatan (Nakes) pihaknya mengusulkan untuk pejabat publik masuk dalam program selanjutnya.
“ saat ini prosentase vaksinisasi Nakes di Kota Madiun sudah mencapai 98%. Dan selanjutnya untuk rekan-rekan jurnalistik bisa dimulai akhir februari ini, pungkasnya (sep/rik)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi